Apa Yang Akan Dilakukan Saat Tersesat Di Gunung

Apa Yang Akan Dilakukan Saat Tersesat Di Gunung

Lost In The mountain
Baru - baru ini terdengar kabar tentang seorang pendaki yang hilang saat mendaki gunung di gunung raung, kabar seperti itu mungkin sudah sangat sering kita dengar. Semua orang pasti tidak mau mengalami hal tersebut, dan tidak ingin mendengar kabar seperti itu lagi. Oleh karena itu marilah kita utamakan keselamatan saat mendaki gunung, jangan melakukan hal – hal yang bisa membahayakan diri sendri dan orang lain. Ada beberapa faktor yang bisah menyebabkan seseorang tersesat saat mendaki gunung

Beberapa faktor yang biasanya menjadi penyebab seseorang tersesat saat mendaki gunung :
  • Pendaki tidak melalui jalur resmi
  • Pendaki tidak kenal medan dan tidak didampingi guide
  • Terjadi cuaca ekstrim yang membuat pendaki tidak mengenali jalur
  • Pendaki lepas dari rombongan
  • Panik atau sebab lain seperti tidak bisa berpikir logis akibat kelaparan, dehidrasi dll.

Agar tidak tersesat sebaiknya kita :
  • Kenali jalur, jika anda tidak kenal jalur tersebut maka ajak orang yang benar-benar kenal dan jangan sampai terpisah dengan orang tersebut
  • Jika tidak ada yang kenal jalur, maka GPS (gunakan penduduk setempat) sebagai guide
  • Jika tidak ada anggota rombongan yang kenal jalur, tidak ada penduduk yang mau jadi guide maka gunakan IMPK (ilmu medan peta kompas) atau yang lebih canggih lagi gunakan GPS
  • Jangan coba-coba membuka jalur baru jika memang tidak kenal medan dan tidak punyak pengalaman survival, kecuali nama anda mau masuk media sebagai obyek pencarian Tim SAR
  • Ikuti jalur resmi

Yang dilakukan saat tersesat :
  • Gunakan metode STOP, site, thinking, observation, planning, duduklah hingga tenang, lalu berpikir dengan jernih dan waras, melakukan observasi lingkungan sekitar, lalu lakukan perencanaan untuk kembali ke jalan yang benar
  • Manajemen logistik dan peralatan lain, seperti battery, hemat energi hemat tenaga
  • Kembali ke jalan sebelumnya jika masih bisa dikenali.
  • Sebaiknya cari tempat yang agak tinggi untuk melihat medan, jangan langsung turun ke bawah apalagi jika medan belum dikenali, bahaya bisa masuk jurang
  • Jika kondisi kabut/gelap cari tempat istirahat dan kumpulkan energi supaya besok pagi bisa kembali ke jalan yang benar
  • Jika sudah tidak bisa berjalan lagi segera panggil bantuan, gunakan peluit, atau rumput untuk membuat suara, atau asap (tentu jangan sampai mambakar hutan)
  • Jika terpaksa harus berjalan untuk kembali maka buatlah jejak supaya jika terjadi apa-apa bisa dikenali oleh tim SAR, misal tanda panah, tali, barang yang mudah dikenali, kalau bisa tulis pesan lebih baik
  • Dengarkan suara dan tanda-tanda alam, dalam beberapa kasus, banyak survivor tertolong oleh suara azan
  • Lakukan tindakan survival, tetap tenang, jangan panik, dan tetap semangat untuk hidup
  • Terakir jika semua tidak bisa dilakukan lagi, tunggu tim SAR menemukan, dalam kondisi apapun.

Itulah beberapa hal yang bisa membantu seorang pendaki saat tersesat di atas gunung. Mendaki gunung memiliki resiko yang tinggi, bila kondisi alam dan fisik tidak bersahabat sebaiknya tahan rindumu terhadap puncak. Dan seorang pendaki dituntut untuk memiliki atau mengetahui tentang ilmu survival karena akan berguna saat berada di alam bebas. Semoga artikel ini bisa membantu dan bermanfaat

sumber :pendakigunung.org
Load comments